Sering kali saya temukan
banyak orang yang membuang sampah di sembarangan, merokok di tempat umum, dan
banyak hal lain yang di lakukan oleh banyak orang yang menyepelekan hal hal
kecil yang berdampak besar. Banyak orang yang tidak menghiraukan bahwa sesuatu
yang besar itu berawal dari yang kecil. seperti kata pepatah, " dikit demi
sedikit lama lama menjadi bukit". Kesempatan kali ini saya akan mencoba
menasehati diri saya pribadi khususnya dan para pembaca umumnya.
Tak kubayang betapa besar
orang mengatakan suatu hal kecil beranggapan bahwa itu pekerjaan kecil yang
tidak mempunyai makna. Kadang kala orang berfikir juga pekerjaan yang kecil
tidak memberikan suatu manfaat , namun di balik suatu pekerjaan yang kecil akan
mendukung anda dan menuju pada suatu arena yang lebih besar dari yang semula,
sangat disayangkan apa bila impiannya menaruh pada hal – hal yang besar dan berkaliber.
Setiap orang yang
berkembang pada awalnya ia akan lalui berbagai pekerjaan yang kecil dan tidak
mempunyai nama (tidak berlevel). Ketika seseorang memduduki suatu jabatan
dengan kedudukan yang tinggi tentunya ia selalu melewati berbagai rintangan dan
tantangan entah mau dan tidak, setiap individu akan alami masalah yang hampir
sama dengan orang lain ( dinamika hidup) sekalipun orang tersebut latar
belakang ekonomi serta finansialnya menjamin dalam arti tidak kekurangan serta
serba kecukupan.
Jangan berfikir bahwa pekerjaan kecil
itu melakukan hal yang serupa saja namun contoh – contohnya adalah bagaimana
seseorang bertanggung jawab terhadap tugas dan pekerjaan yang berikan dari
suatu organisasi. Bukan saja pada organisasi namun pola hidup anda sehari –
hari pun akan mempengaruhi dinamika kehidupan anda selanjutnya, sehingga
bagaimana seseorang tersebut merespon hal yang di maksud ini secara nyata.
Tingkah laku pada setiap orang akan
menjadi kebiasan. Kebiasaan tersebut akan terbentuk sebuah karakter. Karakter
tersebut akan menuai suatu alur berfikir yang sesuai dan tidak sesuai dengan
tuntutan Ilmu pengetahuan dan teknologi ( IPTEK), sehingga era-globalisasi
menuntut untuk lebih kejih untuk menilai suatu masalah dalam konteks proses
perubahan pada seseorang.
Perubahan karakter serta pola berfikir
orang tidak akan datang dari dunia luar, tapi perubahan sudah terstruktur dalam
diri masing-masing orang nah, sekarang kembali pada kita sendiri untuk
mengembangkan dan tidaknya ini. Untuk membenahi pola fikir yang baik kembali
pada induvidu, entah bagaimana seseorang meresponnya.
Mulailah dari sekarang
Kebiasan orang tundah-tunda pekerjaan
menjadi hal yang sangat susah untuk melepaskannya, padahal sudah terjadwal
pekerjaan tersebut, mestinya tuntaskan itu hari juga. Seandainya kebiasaan
buruk tersebut kita musnahkan hari ini atau sekarang ini, maka kebiasaan
tersebut akan terbawa dan merupakan salah satu contoh perubahan pada diri kita.
Mulai dari Diri
Kadang-kadang sengaja maupun tak
sengaja kita mendiskusikan karakter orang lain, dari cara berpakaian, dari gaya
jalan, serta tingka lakunya. Sedangkan karakter anda belum nilai secara detail.
Apakah anda sudah tauh karakter kamu? Pola hidup anda?gaya jalan mu?. Namun
saya tidak terlalu membahas hal ini karena sayapun belum tauh karakterku (
Wuuu…..manusia to). Tatalah diri anda dari sekarang, terimalah secaraberjiwa
besar yang menjadi inspirasi hidup anda dari pribadi kita.
Mulai dari Kecil
Hal besar berawal dari
pekerjaan-pekerjaan yang kecil sehingga manfaatkan waktu untuk merebut hal yang
di maksud, mungkin contoh kecilnya adalah renungkan saja saat perubahan anda
pada sisi pendidikan. Berawal dari Tingkat Kanak-kanak hingga Strata tiga (
S3). Sangat ironis kalau ada orang yang Pendidikannya dari Strata Tiga hingga
turun sampai pada Tingkat kanak-kanak (hahahaha…..macam lucu ka).
Sehingga metode Mulai dari Sekarang,
Mulai dari Diri dan Mulai dari kecil ini menjadi pegangan hidup menuju
perubahan. salam
Saya bahruddien...:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar